yHbrF5TUyfojciZ6PPqGZfgVLMhE6PEbcd4Lg8UO
Bookmark

Hal Hal yang Dapat Merusak Ekosistem Laut

Ekosistem Laut

Laut merupakan suatu ekosistem bagi makhluk hidup yang menempatinya seperti ikan, mamalia laut, terumbu karang dan hewan ataupun tumbuhan air lainnya. 

Berbagai makhluk hidup yang ada didalamnya, itu memberikan arti tersendiri bahwasanya tempat tersebut (laut) terdapat keanekaragaman hayati yang tinggi dan patut dilestarikan dari kepunahan.

Sekarang ini banyak probematika yang terjadi dilapangan (laut), hal tersebut dapat berdampak negatif bagi hewan ataupun tumbuhan laut yang menempati tempat tersebut. Bukan hanya itu keanekaragaman hayati juga terganggu dan hal tersebut sangat disayangkan.

Sekarang banyak kasus kerusakan ekosistem laut mencuat di publik seperti tumpahan minyak, pembuangan limbah, penangkapan ikan menggunakan bahan peledak, tidak menjaga lingkungan laut dan sebagainya.

Tindakan positif seperti tidak membuang sampah sembarangan kelaut, menangkap ikan dengan cara yang dibenarkan serta pembersihan pantai yang sudah tercemar dan sebagainya.

Beberapa tindakan positif terhadap lingkungan laut yang tadi disebutkan sangatlah diperlukan, mengingat menumbuhkan kesadaran akan peduli laut sangatlah penting. Dalam hal, ini semua pihak harus terlibat aktif dalam menjaga ekosistem laut.

Ingatlah bahwasanya bencana alam diakibatkan oleh tangan manusia sendiri, tapi mareka tidak menyadarinya. Hal ini telah disebutkan dalam Alqur’an surah Ar-rum, Ayat 41, yang artinya telah nampak kerusakan di darat dan di lautan akibat perbuatan tangan manusia.

Penjelasan ayat tersebut bahwasanya kerusakan yang terjadi di laut dan di daratan diakibatkan oleh perbuatan buruk dan maksiat yang dilakukan oleh manusia.


Berikut penulis akan membahas secara rinci mengenai hal-hal yang dapat menimbulkan kerusakan ekosistem laut.

Hal-hal yang Dapat Merusak Ekosistem Laut

1. Membuang Sampah ke Laut

Sebaiknya semua jenis sampah jangan dibuang ke laut, karena bisa berdampak buruk terhadap biota yang hidup didalamnya serta dapat mencemari lingkungan.

Katakanlah seperti sampah anorganik sangatlah susah diuraikan bila berada dalam perairan serta memerlukan waktu yang cukup lama, sekitaran puluhan tahun  bahkan ratusan tahun namanya.

Dampak langsung sampah anorganik terhadap biota laut seperti, terjebaknya botol plastik dibagian tubuh ikan, ditemukannya sampah plastik didalam tubuh biota laut dan masih banyak kasus lainnya.

2. Menangakap Ikan Menggunakan Alat Terlarang

Sekarang ini sudah banyak kasus penangkapan ikan menggunakan alat terlarang seperti, penggunaan alat peledak sebagai alat tangkap, penggunaan pukat harimau, penggunaan trawls dan lain sebagainya.

Seperti halnya alat peledak sangatlah berbahaya bagi ekosistem biota laut yang hidup didalamnya dan juga keindahan laut tercemari. begitu juga dengan alat tangkap yang dilarang lainnya.

3. Membuang Limbah ke Laut

Limbah merupakan hasil akhir dari suatu produksi barang khususnya Limbah Indrustri. Dengan banyaknya indusrti yang ada sekarang ini akan berdampak buruk terhadap ekosistem laut dan biota yang hidup didalamnya. Dalam limbah sendiri terkandung amonia, logam berat, lemak dan minyak, karbon monoksida (CO).

4. Merusak Terumbu Karang

Terumbu karang merupakan rumah bagi biota laut, memiliki bentuk yang indah dan tentunya indah saat dilihat. 

Sangat sayang rasanya apabila dirusak oleh orang orang yang tidak bertanggung jawab, baik itu dengan cara sengaja ataupun tidak sengaja. Jadi harus tetap dijaga karena dapat menghasilkan keuntungan tertentu.

5. Membuang Sampah ke Sungai

Sungai yang bersih akan berdampak positif bagi kehidupan masyarakat sehari harinya. Seperti mencuci pakaian, mandi dan lain sebagainya. 

Apabila sungai tercemar akan berakibat banjir karena sampah yang menumpuk dan juga nantinya akan berakibat buruk terhadap laut.

Baik itulah yang bisa penulis bagikan, ikuti terus kami untuk mengatahui update-annya. Semoga bermanfaat.


Itulah pembahasan berupa informasi mengenai hal yang dapat merusak ekosistem laut. Semoga artikel ini bermanfaat. Hanya itu informasi yang dapat penulis bagikan. Sekian, Terima kasih. 
Posting Komentar

Posting Komentar